Acara ini digelar oleh regulator sebagai bentuk penghargaan atas tingkat kepatuhan operator terhadap regulasi yang berlaku dan usaha peningkatan kualitas layanan yang berkelanjutan, menurut versi regulator, dalam hal ini Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).
"Ada dua cara untuk meningkatkan kualitas, yang pertama dengan memberikan punishment dan kedua dengan memberikan reward saya berharap operator dapat terus membuktikan peningkatan kualitas layanan," ujar Menteri Komunikasi dan Informasi Muhammad Nuh dalam acara tersebut di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (10/11/2008) malam.
Nuh menambahkan bahwa peningkatan layanan harus terus dilakukan karena persaingan tak hanya sesaat dan bukan sekedar sehari saja. Namun peningkatak layanan harus terus dilanjutkan sepanjang layanan telekomunikasi berjalan.
Dalam kesempatan itu pun, Nuh mengucapkan terima kasih kepada semua operator yang dinilai tak terlalu 'rewel' tapi justru telah memberikan masukan-masukan kepada pemerintah.
Penghargaan BRTI tersebut diberikan kepada pemangku kepentingan industri telekomunikasi yang memberikan layanan terbaik, dan memberdayakan masyarakat dalam layanan telekomunikasi. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah/regulator terhadap pemangku kepentingan industri telekomunikasi yang mematuhi komitmen pembangunan, yang tertuang dalam lisensi modern, dan memberikan kualitas layanan terbaik bagi konsumen, serta memasyarakatkan dan memberdayakan masyarakat akan informasi dan layanan telekomunikasi.
Selain itu, BRTI menyatakan pemberian penghargaan tersebut sebagai bentuk insentif dan menjaga keseimbangan antara reward dan punishment.
Direktur Utama Excelcomindo Hasnul Suhaimi, sebagai operator peraih penghargaan Telepon Seluler Terbaik mengatakan sangat bersyukur dengan pencapaian XL, meskipun berada di urutan kedua. Menurut hasnul, XL akan terus berkomitmen memberikan layanan terbaik kepada masyarakat.
"Saya pikir tadi XL tidak menang. Tapi saya bersyukur mencapai posisi tersebut karena penilaiannya adalah jaringan dan kepatuhan. Ke depannya kami akan tetap berkomitmen terus membangun, meski masih banyak tantangan yang harus dihadapi, terutama masalah pendanaan, karena sekarang memasuki masa krisis," kata Hasnul.
Motivasi | Cerpen | Puisi | Kata Bijak By Khafi
Review BLog | Indonesian Blog 1 | Indonesian Blog 2 | Indonesian Blog 3 | Indonesian Blog 4 | Indonesian Blog 5 | Indonesian Blog 6 | Indonesian Blog 7 | Indonesian Blog 8 | Indonesian Blog 9 | Indonesian Blog 10
No comments:
Post a Comment