Penjualan Lesu, Nokia Tendang 600 Karyawannya

HELSINKI - Hantaman krisis ekonomi ternyata menjadi momok yang menakutkan bagi perusahaan besar di dunia. Tidak ada satupun yang belum terkena serangan yang berawal dari 'Black September' ini. Penyedia telepon terbesar Nokia pun terkena imbasnya. Dengan alasan penjualan yang mengalami penurunan, mereka pun akan memangkas sekira 600 karyawannya.

Pengumuman ini mereka sampaikan setelah melihat laporan penjualan yang lesu pada kuartal terakhir. Nokia akan 'merumahkan' pegawainya sebanyak 600 orang yang tersebar di 235 lokasi perusahaan di basis mereka, Finlandia. Mereka pun menuding faktor krisis ekonomi yang membuat daya beli konsumen menurun.

"Hari ini adalah langkah baru bagi Nokia untuk mengambil kebijakan yang penting bagi semua pihak. Sehingga kami bisa berkosenterasi penuh pada bisnis," tandas Juha Akras Nokia senior vice president of human resources, seperti yang dikutip Vnunet, Rabu (5/11/2008).

"Ini salah satu alternatif yang terpaksa kami lakukan," tambahnya lagi.

Rencananya dari 600 karyawan yang akan dipecat tersebut adalah 450 pekerja yang berada di bagian produksi, penjualan dan marketing. Sementara di bagian pusat penelitian Nokia terdapat 130 karyawan, dan 20 orang sisanya kemungkinan besar berada di bagian sistem operasi.

Meskipun bukan satu-satunya vendor telepon seluler yang melakukan pemangkasan karyawan akibat krisis ekonomi, sebelumnya Motorola dan Sony Ericsson juga melakukan hal yang sama. Hal ini jelas merupakan kejutan tersendiri bagi dunia usaha. Pasalnya sampai saat ini Nokia masih merajai pasar telepon seluler di dunia. Belum ada yang mampu menggoyahkan Nokia dari kedigdayaannya hingga kini.

Motivasi | Cerpen | Puisi | Kata Bijak By Khafi


Review BLog | Indonesian Blog 1 | Indonesian Blog 2 | Indonesian Blog 3 | Indonesian Blog 4 | Indonesian Blog 5 | Indonesian Blog 6 | Indonesian Blog 7 | Indonesian Blog 8 | Indonesian Blog 9 | Indonesian Blog 10